Lapisan es di Jaya Wijaya.
Jakarta - Dampak perubahan iklim benar-benar terlihat di puncak Gunung Jaya Wijaya, Papua. Lapisan es yang berada di puncak salah satu daru 7 gunung tertinggi di dunia tersebut saat ini sudah susut hingga 90 persen.
Fakta buruk itu ditemukan oleh Tim Ekspedisi 7 Puncak Dunia (7 Summits Expedition) dari Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung Wanadri. Tim berhasil mendaki puncak yang oleh masyarakat setempat disebut Ndugu-ndugu itu pada 22 April lalu.
Ketua Umum Wanadri, Jendral (Purn) Endriartono Sutarto mengatakan, dahulu lapisan es di puncak gunung tertinggi di Asia itu (4.884 mdpl) seluas 20 Km per segi. Namun, berdasarkan pemantauan terakhir tim Wanadri, lapisan es tersebut kini tinggal 2 Km per segi.
"Jadi penyusutannya banyak, hampir 90 persen. Ini menunjukkan bahwa memang di bumi ini telah terjadi global warming," ungkap Endriartono di Kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (21/7/2010).
Menurut mantan Panglima TNI ini, fakta lain dari pemanasan global juga dapat dirasakan dengan adanya pergeseran musim. Seharusnya, pada bulan Juli ini, Indonesia telah masuk musim kemarau. Namun kenyataannya hingga kini hujan lebat dan angin kencang masih saja terjadi.
"Kita rasakan sekarang adanya perubahan iklim. Juli ini seharusnya sudah masuk kemarau, tapi kita masih merasakan hujan yang cukup lebat," katanya.
Tim 7 Summits Expedition akan mendaki Gunung Kalimanjaro di Tazmania dan Gunung Elbrus di Rusia mulai 28 Juli 2010. Setelah itu ada 4 puncak gunung lain juga akan didaki sampai 2012, yakni Aconcagua (Argentina), Denali atau Mc Kinley (Alaska), Vinson Massif (Antartika), Sagarmata atau Everest (Nepal/China).
Anggota tim pendaki terdiri dari 5 laki-laki dan 1 perempuan. Mereka adalah Ardeshir Yaftebbi asal Aceh, Iwan Irawan (Bandung), Martin Rimbawan (Bandung), Fajri Al Lufthi (Bandung), Nurhuda (Tangerang), dan Gina Afriani (Sumedang).
(irw/lh)
Irwan Nugroho - detikNews
analisa saya:
hi all...
ya bisa kita lihat perubahan iklim yang dikarenakan oleh global warming sudah terasa begitu nyata...
kita bisa lihat disekitar kita...kadang cuaca yang panas...panas sekali...lalu berapa detik kemudian bisa tiba2 hujan...dan hal ini tentunya akan berdampak tidak baik terhadap kesehatan kita...kita jadi mudah sakit karena perubahan cuaca yang begitu mendadak...pertanyaannya kok bisa???jawabanya mudah GLOBAL WARMING..
banyak sekali dampak dari global warming dan salah satu diantaranya adalah lapisan Es di puncak gunung Jaya Wijaya Papua yang sudah menyusut 90%...Wow....what amazing number....
dan itu bukan pertanda yang baik buat bumi kita...
selain lapisan Es ini ada beberapa gambar yg mungkin bs menyadarkan kita untuk peduli dengan bumi kita...take care it...
Mungkin kampanye anti global warming di negera kita saat ini sudah mulai surut. Kita telah sibuk mengurusi masalah-masalah yang terjadi di negara kita akhir-akhir ini. Sebagai blogger, kitapun juga jarang mengkampanyekan tentang bahaya-bahaya yang ada di depan kita. Yach… GLOBAL WARMING, seberapa peduli kita dengan hal itu?? Kita menjadi cenderung egois dengan kesibukan kita. Coba toleh di sekeliling kita.. sudahkan kita ikut menyelamatkan lingkungan kita dari perubahan iklim?
Ikan-ikan juga mati karena global warming.
Badai debu terjadi lebih sering di afrika selatan.
Gletser di Patagonia, Argentina tahun 1928. Gletser di Patagonia, Argentina 2004. 76 tahun dari perubahan iklim. Dan sekarang… menyeramkan sekali.
Iklan global warming?
selain lapisan Es ini ada beberapa gambar yg mungkin bs menyadarkan kita untuk peduli dengan bumi kita...take care it... (source :http://adabisnis.com/7-gambar-mengerikan-akibat-global-warming/)
so let's campaign LET'S GO GREEN TO SAVE OUR WORLD...
cukup dimulai dgn satu cara simple saja...tanam pohon hijau di sekitar rumah kita...dan jagalah bumi ini...
8 komentar:
Menyeramkan bu,, gmn y jd na ql es na meleleh semua,, hiiiii
pemanasan global dampak na terasa banget saat ini..
untuk kampanye Go Green memang sudah lama di publikasikan namun sedikit sekali yang mau melaksanakannya karna kesadaran masyarakat tentang bumi ini sebagai tempat tinggal mereka sangat minim sekali....
sekarang efeknya benar2 telah kita rasakan. bumi kita sudah tidak sehat lagi,mungkin saja bumi ini sedang sakit keras dan bumi juga sudah berusaha tapi manusia lah yang memperparah keadaan ini.
seperti yang saya ketahui sekarang ini sudah mulai gencar2 lagi pelaksanaan anti Global warming. contohnya saja si pusat pembelanjaan tertentu sudah mulai mengurangi jatah kantong plastik belanjaan kita. demi menjaga bumi ini harusnya ini tidak menjadi masalah kn??
justru akan sedikit membantu asalkan semua lapisan masyarakat mau ikut serta membantu pelaksaan kegiatan menghijaukan bumi kita ini.
@yesi: ya begitulah...kalo tidak dimulai dari sekarang kapan lagi kita mw menyelematkan dunia ini...milik bersama...dan kita tinggal didalamnya...very important to do...
@desi:ada banyak hal memang yg dapat kita lakukan...seperti kata le des...kurangin pemakaian kantong plastik juga salah satu cara...ada beribu cara dari yg smple sampe yg kompleks utk selamatkan dunia ini...where do u choose...whatever..i bag that must the best for our world...
argh panas.... ga perlu ngomong jau2.. jangankan dunia... di pontianak aja tiap hari cuaca nya ga stabil, panas dingin panas dingin, tu kan juga dampak2 dari global warming... pohon2 di pontianak aja uda makin menipis, dapat kita liad de.. dulunya jalanan menuju arteri supadio bnyk po'on nya... skarang gundul tak bersisa.. =.=
ni menunjukkan bahwa kepedulian manusia terhadap lingkungan khusus nya ditempat kita sndr masih kecil. =.=
ini kalo ga kita mulai dari hal kecil, gimana mo diteruskan jd hal besar? tul ga mbak reni?
yipie.. banyak cara yang bisa kita lakukan..untuk menjaga bumi ini..
ya seperti yang qta pelajari juga c
3R.. recycle, Re-use ama Reduce... hihihi kedengarannya emanx susah ya..tapi kita bisa mulai dari hal-hal kecil..
misalnya
*mengurangi penggunaan kantong plastik(spt kata desi)
* mengurangi penggunaan styrofoam dan hair spray..
* tidak menambah efek pembakaran dengan merokok, membakar sampah yang tidak perlu, membakar hutan/ladang, dll
* menjaga ruangan dalam suhu 25-26 celcius
* membeli product2 yang bisa di isi ulang..
* kalo bisa menanam pohon atau tumbuhan hijau pekarangan rumah..
ya kira-kira gitulah wakaka ^^
kalopun kita gk bisa membantu untuk mengurangi efek global warming, (maksud w, sumbangsih yang kita lakukan tidak langsung terasa efeknya) ya.. paling tidak kita tidak ikut memperparahnya (global warming-red)...
dengan sedikit kepedulian, seperti melakukan hal-hal kecil tadi, kita sudah ikut melestarikan bumi ini.
mulai dari hal kecil, mulai dari diri sendiri, dan mulai sekrang juga,hahahahahaha..
~herna~
Setujuu sama tmen2 smua..
Kalo skrg aja efek global warming udah terasa, gmn yah kalo 10 tahun ato 20 tahun ke depan?
apakh bumi ini bener2 bakal kiamat?
Tapi semua itu juga karena ulah manusia sih.. siapa suruh ga mau menjaga bumi ini dgn baik? padahal pas dikasi ama Tuhan semua masih baik.. Ckckck.. (~~')
mari kita kurangi dampak2 dari global warming!!! jangan buang sampah sembarangan!!! mungkin orang2 sudah sering mengatakan kita harus mengurangi emisi karbon tapi banyak diantara mereka yg juga tidak berusaha untuk mengurangi..lebih baik dimulai dari diri sendiri sehingga bisa mempengaruhi orang lain...
@all: yup...lets campaign GoGREEN start from right now...even though what we do we think is small things...but believe or not..every single great thing in this world start with the small things that is great dream with the great goal...thanks
Posting Komentar